Senin, 29 Desember 2014

Trading EURUSD 29 Desember 2014




Trading EUR hari ini USD masi mendomonasi, akan tetapi beberapa investor terlihat sepertinya melepas USD perlahan2 dan mulai membeli EUR bisa kita lihat tabel prosentase diatas.

Semoga info ini bermanfaat

Salam CUan :)

Senin, 24 November 2014

Trading Exposure


Apakah ini??
ini adalah indikator yang disediakan gratis oleh setiap broker, karena bersifat gratis maka kita akan amati apakah indikator baru ini dapat menjadi acuan trading kita ke depan.

Semoga info ini bermanfaat.

Salam CUan :)

Rabu, 22 Oktober 2014

FUNDAMENTAL VS TECHNICAL Trading EURUSD 22Okt2014 (Floating)

Tadi malam ada NEWS sekitar pukul 21.00WIB Berita Laporan Pnejualan Rumah di Amerika sangat memuaskan sehingga USD menguat, #Cekidot...




Chart diatas adalah reaksi market terhadapa NEWS, wow keren yah, nah sekarang apakah pengaruh NEWS bisa merubah arah Bullish Trend yang telah terbentuk??


Chart diatas diambil pagi ini 22okt2014 terlihat bahwa market sepertinya akan "bouncing" support, kita lihat besok hasilnya, follow the trend aja deh.

Semoga info ini bermanfaat.

Salam CUan :)

Selasa, 21 Oktober 2014

FUNDAMENTAL VS TECHNICAL Trading EURUSD 21Okt2014 (Floating)


Posisi sementara score berada level positif, akan tetapi tetep posisi ini masih dalam area sideways yang pergerakannya sangat "unpredictable" jadi tetep belum "save", apakah EURUSD ini mampu terus naik sesuai Target Profit diatas, atau malah berbalik arah.

Sesuai dengan tester hari Jumat 17 Okt 2014 kemarin bahwa posisi "BUY" 4 ekor, 3 ekor "BUY" mulai dari bawah diambil dengan menggunakan teknik statistik "Probabilitas" dan "BUY" paling atas diambil berdasarkan pembuktian sejauh mana pengaruh NEWS (Fundamental) terhadap market yang sedang membuat trend baru (Teknikal), sejauh ini market masih galau leo galau lei, jadi diliat aja besok hasilnya gmn, ehehehheee... trading it's so simple, meskipun trading diatas menggunakan REAL ACC tapi trading mesti harus nyantai....

Trading diatas tetep menggunakan SL yang sengaja saya sembunyikan agar tidak terbaca oleh broker hal tersebut hanya untuk menghindarkan jilatan market pada SL saja, terus terang saya lebih nyaman trading tidak menggunakan SL tapi resikonya setiap pagi kyk gn harus ngecheck hasil trading nya, agar terus bisa terkontrol, ini adalah gaya trading saya, anda bisa membuat gaya trading anda sendiri agar MAENAN anda tidak mengganggu aktifitas anda yang lainnya.

Nb: SL ada pada harga yang LOW price

Semoga info ini bermanfaat.

Salam CUan :)

Senin, 20 Oktober 2014

FUNDAMENTAL VS TECHNICAL Trading EURUSD 20Okt2014 (Floating)


Wow ternyata Minus, no Problem, kl minus ya tinggal balik arah aja, tp balik arahnya pake perhitungan yah, kl sekarang sih masi minus normal jadi di HOLD dulu aja deh, Kan ini temanya Fundamental VS Teknikal, saya masuk berdasarkan Teknikal dan melawan Fundamental (NEWS) jumat kemarin, ternyata NEWS sejauh ini masih belum menunjukkan pengaruh besarnya terhadap pembalikan arah market, jadi posisi diatas masi bisa untuk di HOLD.

Semoga info ini bermanfaat

Salam CUan :)

Sabtu, 18 Oktober 2014

Kisah Trader Sukses dan telah mewujudkan "Trading For Living"

Para trader yang telah sukses dalam karirnya sebagian besar mendedikasikan pengetahuan dan waktunya guna mengembangkan dunia trading dan investasi seperti mendirikan perusahaan konsultan investasi, menjadi komentator di berbagai media investasi dan bisnis, mengembangkan software trading atau menulis buku. Kita bisa mengambil manfaat positif dari kisah perjalanan karir dan pandangan mereka tentang dunia trading dan investasi.

Alexander Elder - psikiater yang mahir mentransfer pengetahuan trading

Dr. Alexander Elder adalah seorang trader profesional, penulis buku mengenai trading dan investasi, trainer, konsultan dan motivator trading terkemuka. Diantara puluhan bukunya yang terkenal antara lain ‘Trading for a Living’ (international best seller 1993), ‘Come into My Trading Room’ (Barron's 2002 Book of the Year) dan ‘Entries & Exits’. Tinggal di New York City dan trading diberbagai jenis pasar, Elder mempelopori sekolah khusus bagi para trader yang dinamakan ‘Traders’ Camp’ dan ‘Spike Group’. Ia sangat handal dalam mengajar dan berbicara di berbagai seminar. Ide dan caranya dalam mentransfer pengetahuan trading banyak mendapat pujian dan banyak ditiru. Disamping trading untuk dirinya sendiri dan para client, Dr. Elder memang komit dalam membantu para trader agar bisa mumpuni dan percaya diri dalam trading, seperti motto pada website perusahaannnya elder.com : Education for Intelligent Traders.
                  

Latar belakang Alexander Elder adalah seorang dokter medis dan sekaligus psikiater. Lahir di Leningrad, Russia dimana ia belajar ilmu kedokteran. Pada usia 23 tahun, ia memperoleh suaka politik dari pemerintah Amerika Serikat dan bekerja di New York City sebagai psikiater serta mengajar di Columbia University. Disinilah Elder mulai tertarik dengan perdagangan di pasar saham. Saham pertama yang dibelinya adalah KinderCare. Setelah belajar mengetahui seluk beluk trading di pasar saham, ia mulai fokus juga di pasar option. Menurut Dr. Elder yang juga menciptakan metode ‘Triple Screen Trading System’ ini, yang paling penting dalam trading adalah psikologi (mungkin karena latar belakangnya yang psikiater), baru kemudian penggunaan kombinasi analisa teknikal dan money management yang tepat.

Dr.Elder mengerti dengan detail apa yang mendasari alur transaksi dalam trading, bagaimana seharusnya cara berpikir sebelum memulai transaksi, ketika punya posisi trading dan setelah menutup sebuah transaksi. Menurutnya ada 3 tingkatan dalam trading:
  1. Trader yang mahir dalam analisa teknikal tetapi tidak memahami psikologi dalam trading yang merupakan komponen utama dalam menentukan cara berpikir dan mengendalikan emosi.
  2. Trader yang menyadari bahwa meskipun ia mahir dalam analisa teknikal tetapi hal itu tidak menjamin sukses dalam trading. Pada tingkatan ini trader akan mencari dan mencoba cara-cara baru serta menghindari cara lama yang telah gagal. Dr. Elder menyebut ini sebagai kebangkitan pemahaman psikologi dalam trading.
  3. Trader yang telah memahami bahwa untuk sukses dalam trading diperlukan pengendalian emosi yang benar dan strategi money management yang disiplin. Tanpa mengendalikan emosi trader akan sulit untuk mengantisipasi pergerakan harga selanjutnya, dan tanpa money management yang disiplin trader akan  menggunakan emosinya untuk ‘memaksakan’ keuntungan, hal yang sangat alami. 
Seperti yang ditulis dalam bukunya ‘Trading for a Living’, Dr.Elder berujar “Pada mulanya saya trading dengan lambat dan tidak berkembang sampai saya menyadari bahwa kunci untuk sukses dalam trading ada di kepala saya, bukan di dalam komputer. Ada yang mengatakan bahwa trading itu gampang-gampang susah, itu tidak benar. 

Untuk sukses dalam trading dibutuhkan pengetahuan yang dalam dan disiplin yang tinggi. Mitos bahwa saya rugi besar karena tidak tahu rahasia dalam trading, itu sama sekali keliru. Rahasia dalam trading itu hanya fantasi. 

Kalaupun ada, hanya ada 3 rahasia: 

  1. Psikologi
  2. Analisa pasar dan sistem trading 
  3. Money management. 

Semuanya mesti dilakukan dengan sangat disiplin.”

Selain di pasar saham dan option, Dr.Elder juga trading di pasar futures yang menurutnya paling menguntungkan. Disamping terus menulis buku, ia juga praktek sebagai psikiater secara part-time selepas jam trading.

Semoga info ini bermanfaat


Salam CUan :)

Pentingnya Belajar Indikator Ekonomi Leading dan Lagging

Yuk mari kita belajar ekonomi dunia lebih dalam agar lebih cerdas dalam melihat market dan lebih tajam tentunya dalam mengambil keputusan buy or sell, GPL langsung deh simak pembahasan berikut:

Trading forex berdasarkan analisa fundamental adalah salah satu strategi yang populer karena memberi informasi yang jelas untuk mengambil suatu keputusan. Adalah sebuah keputusan yang masuk akal (belum tentu tepat) untuk mengambil posisi buy ketika indikator pertumbuhan ekonomi (misalnya GDP)  menunjukkan kenaikan yang signifikan. Trader fundamentalist lebih percaya pada indikator ekonomi untuk membuka posisi buy daripada sinyal oversold yang diberikan indikator teknikal. Namun demikian hampir mirip dengan indikator teknikal, indikator ekonomi ada yang bersifat leading dan bersifat lagging.


Indikator ekonomi yang bersifat leading artinya indikator tersebut menunjukkan keadaan ekonomi yang akan terjadi, sedang indikator ekonomi yang bersifat lagging menunjukkan perubahan keadaan ekonomi yang telah terjadi. Indikator yang leading misalnya PMI (Purchasing Managers’ Index),  ZEW Economic Sentiment, Indeks Ifo Business Climate Jerman, UoM (University of Michigan) Consumer Sentiment dan CB consumer confidence. Indikator-indikator tersebut memberi petunjuk apakah pertumbuhan ekonomi akan meningkat atau turun dalam waktu dekat. Contoh indikator yang bersifat lagging adalah GDP dan tingkat pengangguran (unemployment rate). Tingkat pengangguran meningkat setelah laju pertumbuhan ekonomi turun, atau keadaan perekonomian memburuk. Indikator yamg lagging bisa digunakan untuk memprediksikan variabel yang lain, semisal GDP turun ada kemungkinan tingkat suku bunga diturunkan untuk memacu investasi, hingga berdampak pada melemahnya nilai mata uang.
                                  
Indikator ekonomi leading

Karena indikator ekonomi yang bersifat leading memiliki potensi memprediksi arah perekonomian, pejabat fiskal pemerintah sering menggunakannya sebagai acuan dalam menentukan suatu kebijakan agar terhindar dari dampak negatif ekonomi, misalnya resesi. Berikut beberapa indikator ekonomi penting yang bersifat leading:

1. Yang berhubungan dengan aktivitas manufaktur
Aktivitas dalam bidang manufaktur adalah salah satu indikator penting yang berdampak langsung pada pertumbuhan tingkat perekonomian yang diwakili oleh besaran GDP. GDP naik berarti tingkat permintaan (demand) juga naik. Permintaan akan barang-barang naik berarti membutuhkan sumber daya manusia, yang berarti menambah lapangan pekerjaan dan mungkin juga dengan tingkat upah yang lebih tinggi. Indikator penting yang berhubungan dengan aktivitas manufaktur adalah PMI (Purchasing Managers’ Index), Industrial Production dan Factory Orders.


Produk manufaktur yang dihasilkan tidak begitu saja seluruhnya jatuh ke tangan konsumen, tetapi disimpan di gudang terlebih dahulu sebagai inventory (persediaan/stock), sehingga kita perlu melihat juga data retail sales untuk mengetahui nilai uang dari keseluruhan produk retail yang telah terjual.

2. Retail Sales
Indikator Retail Sales mengukur output aktivitas manufaktur yang sesungguhnya, dalam arti nilai uang yang dihasilkan dari penjualan produk retail pada suatu periode tertentu. 


Yang penting diperhatikan, retail sales yang meningkat tajam akan berpengaruh langsung pada kenaikan GDP, yang pada akhirnya akan memperkuat nilai mata uang. Atau data Retail Sales yang naik berarti perekonomia sedang membaik atau menuju ke perbaikan.

3. Building Permits dan Housing Start
Building Permits atau ijin mendirikan bangunan rumah atau gedung memberi gambaran tingkat persediaan perumahan ataupun jenis bangunan lainnya (perkantoran, hotel dan sebagainya).


Building Permits yang meningkat berarti industri konstruksi akan bergairah, dan tenaga kerja juga akan bertambah, yang berujung pada meningkatnya pertumbuhan ekonomi. Housing Start adalah indikator dimulainya pembuatan fondasi sebagai tindak lanjut dari Building Permits.

4. Home/Housing Sales
Naik turunnya tingkat penjualan perumahan akan berdampak langsung pada perekonomian. Seperti terjadi saat fenomena ‘housing bubble’ di AS pada tahun 2007 lalu ketika persediaan perumahan melebihi permintaan hingga harganya jatuh dan pekerjaan konstruksi terhenti, yang menyebabkan naiknya tingkat pengangguran. 


Selain itu penerimaan pemerintah dari pajak properti juga akan berkurang, hingga berdampak negatif pada perekonomian. Di AS, Indikator penjualan perumahan adalah Existing Home Sales, Pending Home Sales dan New Home Sales.

5. Sentimen bisnis
Sentimen bisnis yang tinggi menggambarkan tingkat kepercayaan pebisnis dan investor untuk menggerakkan roda perekonomian, dan merupakan indikator leading bagi naiknya pertumbuhan di masa depan. Di Amerika Serikat indikator sentimen bisnis yang penting adalah UoM (University of Michigan) Consumer Sentiment dan Philly (Philadelphia) Fed Manufacturing Index.




Indikator ekonomi lagging

Tidak seperti indikator ekonomi yang bersifat leading, indikator lagging ditampilkan setelah terjadi perubahan keadaan ekonomi. Meski tidak menunjukkan arah pergerakan perekonomian, indikator lagging mengkonfirmasi perubahan yang telah terjadi, dan mengindikasikan trend perubahan besaran ekonomi tersebut dalam jangka panjang. Misalnya indikator tingkat pengangguran (unemployment rate). Jika tingkat pengangguran naik secara berturut-turut, berarti keadaan ekonomi sedang lesu, atau jika pemerintah optimis keadaan perekonomian akan membaik, sebagai konfirmasinya indikator tingkat pengangguran semestinya akan turun. Berikut beberapa indikator ekonomi penting yang bersifat lagging:


1. Gross Domestic Product (GDP):
GDP adalah patokan tipikal untuk pertumbuhan ekonomi. Jika GDP naik artinya keadaan ekonomi sedang tumbuh dan data ini sering digunakan oleh sektor bisnis dan industri untuk mengevaluasi pengeluaran belanjanya, kenaikan gaji, ekspansi dan lain sebagainya.


Pemerintah menggunakan patokan GDP disamping laju inflasi sebagai salah satu komponen dalam menentukan tingkat suku bunga. GDP biasanya dirilis per kwartal (q/q), dan dalam 3 versi, yaitu Advance, Preliminary dan Final. GDP Advance atau Estimated GDP yang pertama dirilis biasanya berdampak lebih besar.

2. Tingkat pengangguran (Unemployment Rate):
Indikator ini mengukur persentasi jumlah pengangguran yang sedang aktif mencari pekerjaan dalam sebulan. Jumlah pengangguran yang tinggi akan mengurangi tingkat pengeluaran konsumen, yang pada akhirnya akan berdampak negatif pada GDP. 


Selain itu pengeluaran pemerintah akan bertambah dengan program tunjangan untuk pengangguran (di negara-negara yang menggunakan mata uang utama memang menerapkan program ini). Biasanya data ini dirilis bersamaan dengan jumlah daftar upah pekerja yang menggambarkan perubahan jumlah lapangan pekerjaan diluar sektor industri pertanian (Non Farm Payrolls).

3. Tingkat pendapatan dan upah pekerja
Jika ekonomi berjalan dengan efisien, tingkat pendapatan dan upah pekerja akan meningkat secara teratur sesuai tingkat inflasi. Jika terjadi penurunan upah, maka berarti telah terjadi pengurangan jam kerja atau pekerja yang dirumahkan. 


Hal ini menunjukkan bahwa perekonomian sedang lesu atau menuju ke arah resesi. Yang termasuk indikator ini adalah Average Weekly Earnings dan Personal Income.

4. Tingkat inflasi (Consumer Price Index)
Consumer Price Index (CPI) merefleksikan tingkat laju inflasi secara keseluruhan. Jika CPI naik maka inflasi meningkat. CPI mengukur perubahan harga barang dan jasa, dan biasanya yang berpengaruh adalah CPI inti (Core CPI), yaitu CPI diluar harga makanan dan energi. 


Tingkat inflasi penting diperhatikan trader karena berhubungan dengan kebijakan bank sentral untuk menentukan tingkat suku bunga. Tingkat inflasi yang tinggi mendorong bank sentral untuk menaikkan tingkat suku bunga.

5. Tingkat suku bunga (Interest Rates)
Tingkat suku bunga yang tinggi menyebabkan nilai mata uang menguat. 


Biasanya tingkat suku bunga ditentukan oleh bank sentral sekali dalam sebulan, dan merupakan momen yang selalu ditunggu trader mengingat dampaknya yang sangat signifikan bila hasil rilis menyimpang jauh dari yang diharapkan pasar.

6. Neraca Perdagangan (Trade Balance)
Neraca perdagangan adalah selisih nilai ekspor dan impor barang dan jasa. Surplus bila hasilnya positif dan defisit bila hasilnya negatif. 


Dalam jangka panjang, defisit neraca perdagangan akan memperlemah nilai mata uang. Data neraca perdagangan dirilis sebulan sekali. Dimasa lalu rilis data ini cukup berdampak pada pasar forex sebelum kemudian digeser oleh besarnya dampak rilis data Non Farm Payrolls.

Semoga info ini bermanfaat

Salam CUan :)

Jumat, 17 Oktober 2014

FUNDAMENTAL VS TECHNICAL Fed Chair Yellen Speaks VS Bullish Trend EUR (Floating)



Ini adalah Percobaan Sejauh mana Potensi News atau Fundamental Analysis mampu merubah Arah Bullish Trend market EURUSD, sedangkan secara Technical Analysis Market Bullish Trend.

Don't Try This at Home yah...

Ini adalah USD vs EUR, kl ga di compare gini ga SERU, percobaan ini hanya semata-mata ingin membuktikan lebih Kuat mana Fundamental atau Teknikal, saya penganut Faham Technical Analysis dan percobaan ini hanyalah pembuktian untuk saya pribadi, welcome untuk silent reader... :)

Semoga info ini bermanfaat

Salam CUan :)

FUNDAMENTAL VS TECHNICAL Trading EURUSD 17Okt2014 (Open Buy)


Kali ini kita akan coba trading EURUSD yang terindikasikan market trend akan berbalik naik.
Teknik diatas terdapat TP dan SL tidak ada tapi saya sembunyikan agar tidak terbaca oleh Broker dikarenakan beberapa faktor untuk meminimalkan jilatan market pada SL.

Semoga info ini bermanfaat.

Salam CUan :)

Kamis, 25 September 2014

Trading with Trend Line

Iseng tarik garis sana sini, ini masih buat maenan aja, kl salah arah ya tinggal di balik aja :)

Semoga info ini bermanfaat

Salam CUan :)

Rabu, 27 Agustus 2014

Trading NZD 27Agustus2014



Sekarang adalah pagi dini hari pukul 01.30WIB saya iseng lihat market ternyt NZD masi melemah ya sudah di HOLD saja, siapa tau turun terus, how knows ya tho, eheheheheee....

Semoga info ini bermanfaat.

Salam CUan :)

Kamis, 21 Agustus 2014

Trading NZD 21Agustus2014


Posisi diatas adalah posisi yang tidak saya duga sebelumnya alias saya lupa jika saat TP kemarin saya melakukan pending order untuk kedua currency diatas.

Semoga info ini bermanfaat.

Salam CUan :)

Selasa, 05 Agustus 2014

Trading NZD 05Augst2014


Setelah kemarin panen $$$ sekarang kita menanam kembali agar bulan depan bisa kita petik hasilnya, Yuuukkk Marrriiii....

Semoga info ini bermanfaat

Salam CUan :)

Forex The Best Result & Technique


Tabel diatas merupakan hasil trading selama sebulan dengan menggunakan Teknik kombinasi probabilitas dan agregat demand supply yang menjadikan hasil yang cemerlang, teknik ini sangat lah "AGRESIF".

Dengan modal $3.000 menjadi $7.227 dalam waktu sebulan menjadikan pencapaian persentase lebih dari 100%, Kalah deh bunga bank, Mantab bener dah......

Syarat yang di perlukan dari teknik ini adalah Tahanan modal min.$3.000 tidak boleh kurang dan pemakaian Lot min. 0.1lot dan maks. 1lot (Margin level diatas 500%)

Semoga info ini bermanfaat

Salam CUan :)

Senin, 04 Agustus 2014

Trading NZD PANEN $$$ 04Augst2014

Yak inilah Hasil yang selama sebulan di HOLD skr waktunya PANEN, eheheheheeee.... :D
consecutive wins: 10 consecutive losses: 0
Semoga info ini bermanfaat.

Salam CUan :)

Trading NZD 04Augst2014






Semoga info ini bermanfaat

Salam CUan :)

Minggu, 03 Agustus 2014

Belajar Istilah Dasar Forex

Pengen investasi tapi gatau caranya?? Pelajari dulu ilmu dan Teknik dasarnya agar usaha anda membuahkan hasil yang maksimal.

Forex sering di indentifikasikan HIGH RISK ~ HIGH RETURN
How about Low Risk ~ HIGH RETURN, mau??
Yuk kita mulai mengenal dasar-dasar Forex (Foreign Exchange)


Apa itu Lots?
Lots adalah Volume dalam Kontrak Size, Lots Micro=0.01, Lots Mini=0.1, Lots Standard= 1

Apa itu Contract Size?
Contract Size dapat di artikan besarnya kontrak yang akan di gunakan untuk transaksi/trading.Dasar Kontrak Size di Forex adalah:1 Lots= 100.000$.0.1 lot= 10.000$.0.01lots= 1000$.


Apa itu Leverage?
Leverage adalah pengungkit dana yang dipinjamkan broker kepada trader, sehingga dana trader memiliki daya untuk membeli atau menjual pasangan mata uang dengan lots yang lebih besar. ( Misal modal anda anda 100$ dan menunggunakan laverage 1:500, seolah-olah dana anda menjadi 100x500= 50.000$) Trader dapat menggunakan Laverage mulai 1:1 sampai 1:500.

Apa itu Margin?
Margin merupakan jaminan yang diberikan trader kepada broker setiap kali membuka posisi. Besar kecilnya margin dipengaruhi oleh leverage dan besarnya Lots/volume trading yang dibuka oleh trader
Gambar Dasar Kontrak Size Forex Untuk 1 Lots.

Bagaimana Cara Menghitung Margin dengan Leverage ?

Contoh :
leverage 1:100 maka berarti (1/100) x100% = 1%
leverage 1:500 maka berarti (1/500) x100% = 0.2%
leverage 1:1000 maka berarti (1/1000) x100% = 0.1%

Cara Menghitung Margin (Jaminan)

Pada umumnya :
1 lot = quantity contract size $100,000 (regular),
0.1 lot = quantity contract size $10,000 (mini)
(bisa anda tanyakan kepada broker anda akan besarnya quantity contract size pada satuan lotnya)

Untuk mata uang yang Indirect (USD/JPY,USD/CHF, dll), Maka cara perhitungan margin jaminannya yaitu :

Margin = Jumlah Lot x 100000 x %margin (untuk yang memakai satuan Lot), atau Margin = Quantity Contract Size x %margin (untuk yang memakai satuan Quantity)

Contoh :
Anda melakukan order BUY di mata uang USD/JPY sebanyak 1 lot dengan leverage 1:100, maka perhitungan marginnya yaitu : Margin = 1 x 100000 x 1% = $1000
Anda melakukan order SELL di mata uang USD/CHF sebanyak 0.3 lot dengan leverage 1:200, maka perhitungan marginnya yaitu : Margin = 0.3 x 100000 x 0.5% = $150
Untuk mata uang yang Direct (EUR/USD, GBP/USD, dll), Maka cara perhitungan margin jaminannya harus dijadikan ke kurs US Dollar dahulu, yaitu dengan cara :

Margin = Jumlah Lot x 100000 x %margin x Harga quote kurs saat itu (untuk satuan Lot), atau
Margin = Quantity Contract Size x %margin x Harga quote kurs saat itu (untuk satuan Quantity)

Contoh :
Anda melakukan order BUY (Ask) di mata uang EUR/USD sebanyak 1 lot dengan leverage 1:100 dan harga kurs Bid/Ask-nya saat itu adalah 1.2998/1.3000, maka perhitungan marginnya yaitu : Margin = 1 x 100000 x 1% x 1.3000 = $1300.
Anda melakukan order SELL (Bid) di mata uang GBP/USD sebanyak 0.2 lot dengan leverage 1:500 dan harga kurs Bid/Ask-nya saat itu adalah 1.9010/1.9014, maka perhitungan marginnya yaitu : Margin = 0.2 x 100000 x 0.2% x 1.9010 = $76

Gambaran leverage adalah sebagai berikut :

        Apabila leverage yang ditetapkan sebuah broker adalah 100:1, artinya kita hanya harus menggunakan Dana sebesar $1 untuk bertransaksi sebesar $100. Jadi apabila kita memiliki dana deposit sebesar $5 di broker tersebut, maka $1 ditempatkan sebagai used margin untuk transaksi sebesar $100 tersebut, sedangkan sisanya ($4) menjadi cadangan apabila transaski yang kita lakukan mengalami kerugian. Jadi, setiap kerugian yang mungkin kita alami dari setiap transaksi yang kita lakukan akan otomatis mengurangi sisa dana dari yang kita tempatkan tersebut. Itulah mengapa kita mengenal istilah Margin Call . Margin Call terjadi apabila sisa dana kita di broker terkuras habis oleh kerugian yang kita alami dan transaksi kita otomatis tertutup (ter-closed).

    Leverage sering diibaratkan sebagai daya ungkit. Maksudnya, dengan adanya leverage, maka kemampuan kita melakukan transaksi akan berlipat-lipat. Bayangkan, untuk melakukan transaksi sebesar $100, kita cukup menempatkan $1 sebagai used margin. Itu jika berlaku leverage sebesar 100:1. Banyak broker yang menawarkan leverage sebesar 500:1, bahkan 1.000:1 yang berarti kita cukup menempatkan $1 untuk transaksi sebesar $1.000 ! Woow… bukankah itu fantastic.?

Hitung - hitungan leverage hubungannya dengan ketahanan pips

Contohnya :
      Misalkan margin saya 100 $ dan trading dengan 10% dari total margin saya. Berapa point kah ketahanan margin saya jika menggunakan leverage 1:100 dan berapa point kah ketahanan margin saya jika menggunakan leverage ?

1:1000 ? 
Pasangan mata uang EUR/USD yang digunakan selama konversi: EURUSD: 1.4505

Bila menggunakan 1:100
Margin: 14.51 USD
Keuntungan pip: 0.10 USD

Kalo modal $100 dengan leverage 1:100 anggap OP dengan modal $10 di EURUSD dengan margin $14.51 setiap 1 Pip = 0.1 $ berarti ketahanannya ya Free.

Margin yang $100 - $14.51 / 0.1$ = sekitar 985 pips .
Margin: 87.10 USD, Keuntungan pip: 0.60 USD. Bisa OP 0.06 tetapi ketahanan cuma belasan pips

Bila menggunakan 1:1000
Keuntungan pip: 0.10 USD
Kalo modal $100 dengan leverage 1:1000 anggap OP dengan modal $10 di  EURUSD dengan margin $14.51 setiap 1 Pip = 0.1 $ berarti ketahanannya ya Free Margin yang $100 - $14.51 / 0.1$ = sekitar 998 pips .

Margin: 8.70 USD, Keuntungan pip: 0.60 USD. Bisa OP 0.06 Free Margin yang  $100 - $8.70 / 0.6$ = sekitar 998 pips . Ketahanan sekitar 150 pips. Menurut saya lebih baik menggunakan leverage besar, tetapi tetap menggunakan money managenment yang baik.

Semoga info ini bermanfaat

Salam CUan ;)

Sabtu, 02 Agustus 2014

Trading NZD 02Augst2014






Sebenarnya sudah waktunya keluar dari medan pertempuran NZD tapi kita coba lakukan market testing dengan memberi kan HEDGING sistem di ujung market, apakah teknik ini bisa membantu trading NZD ini atau tidak yah kita harus coba dulu, lagi2 percobaan, real trading trading kok dibuat coba-coba, yah namanya aja gatel pgn bikin percobaan, dari pada muter2 ngomongnya mendingan lewatin aja deh, eheheheheheeee.... :)

Semoga info ini bermanfaat.

Salam CUan :)

New Study Case 02Augt2014 Pukul 00.04WIB


How Crazy are you??!! mungkin begitulah yang pantas jika kita lihat posisi yg barusan saya lakukan, entah dari mana ide gila ini yang penting dilakukan dulu, toh posisi nya masih profit meskipun menurun, Haduh pake lampu mati segala karena tiba2 hujan deres, ok deh kyknya cukup sekian ulasan malam ini.

Semoga info ini bermanfaat

Salam CUan :)

Jumat, 01 Agustus 2014