Wall Street Hentikan Rally, Fokus Pada NFP

Saham AS ditutup dekat level rendah sesi dalam perdagangan yang volatile hari Kamis setelah sempat bertengger dekat level flat sebelumnya, menyusul sejumlah data ekonomi yang mix dan seiring investor menanti laporan tenaga kerja bulanan pemerintah hari Jumat. Menurut sejarah bulan September adalah bulan terburuk bagi bursa saham dan salah satu dari dua bulan dimana Dow biasanya turun selain bulan Mei.

“Ada banyak volatilitas dan kita harus berinvestasi secara penuh untuk mendapatkan hasil,” ucap Kimberly Foss dari Empyrion Wealth Management. “Volatilitas wajar saat ini dan untuk dapat mengukur volatilitas, kita harus mempunyai portofolio yang sangat didiversifikasi.”

Dari data ekonomi, tingkat klaim pengangguran turun sebesar 12,000 menjadi 409,000 pekan lalu, menurut laporan Dep.Tenaga Kerja. Ekonom memperkirakan klaim turun menjadi 410,000 pekan lalu. Investor kini fokus pada data non-farm payrolls hari Jumat. Ekonom memperkirakan data nonfarm payrolls menunjukkan kenaikan 75,000 di bulan Agustus, setelah naik sebeasr 117,000 di bulan Juli.

Tingkat pengangguran diperkirakan stabil pada 9.1%. Sementara itu, Goldman Sachs memangkas perkiraan mereka menjadi 25,000 dari 50,000, terkait pelemahan pada postingan lowongan kerja pada beberapa bulan belakangan.

Semoga info ini bermanfaat.

Salam CUan :)