Senin, 18 Juli 2011

Euro Bergejolak Pasca Rilis Hasil Stress Test

Euro berfluktuasi terhadap Dollar AS pasca pengumuman kegagalan 8 bank dalam stress-test perbankan Uni Eropa, dengan total kekurangan modal mencapai sebesar €2,5 milyar ($3,5 milyar). Dalam stress-test terbaru, perbankan Eropa harus mampu mempertahankan rasio kecukupan modal core tier 1 diatas 5% dalam kasus terjadi perlambatan ekonomi,
menurut European Banking Authority. Ini merupakan test pertama dari European Banking Authority sejak didirikan pada awal tahun ini, setelah stress-test tahun lalu menuai kritikan karena dirasa tidak cukup ketat mengingat bank hanya perlu menambah modal sebesar €3,5 milyar. Bank-bank yang gagal dalam stress-test harus menyiapkan rencana untuk meningkatkan modal dalam jangka waktu 3 bulan.

Sebelumnya, euro sempat menguat pasca Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi memenangkan voting kepercayaan untuk mempercepat persetujuan parlemen atas rencana pemangkasan defisit selama 4 tahun. Berlusconi akan menyampaikan hasil voting pada Chamber of Deputies di Roma hari Jumat, setelah memenangkan mosi kepercayaan di Senat hari Kamis