Asia Lanjutkan Pemulihan

Bursa saham Asia menguat, namun sentimen berinvestasi masih rapuh dan kecemasan akan terulangnya resesi tetap buat investor berhati-hati.

Nikkei catatkan kenaikan harian terbesar dalam dua bulan terakhir setelah data tunjukan GDP Jepang tidak seburuk prediksi. Jepang masih catatkan pertumbuhan negatif di kwartal kedua dengan GDP berkontraksi 0,3% namun lebih baik dari prediksi minus 0.7% dan publikasi sebelumnya minus 0.9%. Aksi bargain-hunting terlihat di saham produsen mesin dan automotif yang telah turun tajam, namun sebagian analis peringatkan rebound akan berhenti jika pemulihan ekonomi AS tetap rendah dan masalah utang Eropa memburuk. Osaka Securities Exchange melonjak 9,1% setelah harian Yomiuri laporkan Tokyo Stock Exchange berencana ambil alih perusahaan itu.

Hang Seng menguat 3,3% seiring investor memburu saham perusahaan Cina yang terpukul minggu lalu di tengah kepanikan pasar global, namun rendahnya volume perdagangan isyaratkan investor masih berhati-hati. PICC Property & Casualty melejit 10% setelah perusahaan asuransi ini catatkan kenaikan laba hampir 2x lipat dari tahun sebelumnya.

China Resources Cement melonjak 8,6% setelah laporkan peningkatan laba menjadi HK$ 2,05 miliar.

Semoga info ini bermanfaat.

Salam CUan :)